"Jobsheet 2" Konfigurasi DHCP Server di Mikrotik Menggunakan Virtual Box

Nama : Rahmat Hidayat
Konfigurasi DHCP Server Di MikroTik Menggunakan Virtual Box
Tanggal : 9/8/2014
Kelas : XII TKJ 2
SK/KD : -
No. JobSheet : 2
Guru Produktif : Bpk. Maman
       I.            TUJUAN

Mengkonfigurasi DHCP Server di Mikrotik Menggunakan Virtual Box

    II.            PENDAHULUAN

DHCP merupakan singkatan dari Dinamyc Host Configuration Protocol adalah sebuah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. komputer yang memberikan nomor IP inilah yang disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang melakukan request disebut DHCP Client. fungsi DHCP Seperti yang sudah diterangkan. fungsi DHCP ini adalah dapat memberikan nomor IP secara otomatis kepada komputer yang melakukan request.


 III.            ALAT & BAHAN
·         Laptop
·         Virtual Box
·         Iso MikroTik 3.20
·         Iso Windows XP
·        Jaringan Internet


 IV.            LANGKAH KERJA

1.      Pertama beri nama pada mikrotik kita
ketik: system identity set name=RAHMAT setelah itu klik enter.


2.      Ganti password dengan cara ketik password dan isi password dengan “1234” lalu klik enter.



3.      Agar memudahkan kita untuk mengetahui interface kita kita bisa mengganti namanya agar lebih mudah dengan cara ketik:          
·         interface set ether1 name=WAN
·         interface set ether2 name=LAN
           

4.      Setelah itu cara untuk mengganti IP Address.
dengan cara ketik:
·         ip address add address=192.168.2.23/24 interface=WAN
·         ip address add address=192.168.100.1/24 interface=LAN
           

5.      Lalu cek IP Address kita apakah sudah terganti apa belum dengan cara ketik: ip address pr.

6.      Setelah itu ganti gateway internet kita dengan cara ketik: ip route add gateway=192.168.2.1 lalu enter.


7.      Lalu kita atur DNS.
 dengan cara ketik:
·         ip dns set primary-dns=8.8.8.8
·         ip dns set secondary-dns=8.8.4.4
·         ip dns set allow-remote-requests=yes


8.      Setelah itu cek kembali apakah DNS kita sudah terganti apa belum.
ketik: ip dns pr


9.      Lalu kita setting agar kita bisa terhubung dengan komputer clien.
Ketik: ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=WAN src-address=192.168.100.0/24   action=masquerade


10.  Setelah itu Masuk ke konfigurasi DHCP Servernya, Pertama ketik ip pool add name=dhcp_pool ranges=192.168.50.100-192.168.50.200

11.  Kemudian kita ketik : ip dhcp-server network add address=192.168.50.0/24 gateway=192.168.50.1 dns-server=8.8.8.8,8.8.4.4


12.  Kemudian kita ketik lagi : ip dhcp-server add name-dhcp_lan disabled=no interface=LAN address-pool=dhcp_pool


13.   Lalu kita ke komputer clien (Win XP) & IP di XP kita Obtain saja


    V.            HASIL KERJA

Jika Konfigurasi DHCP Server berhasil maka PING 192.168.2.23, PING 192.168.100.1 dan PING 8.8.8.8 hasilnya reply. IP XP akan otomatis terbuat oleh DHCP Server tersebut.

Hasilnya computer harus bisa terkoneksi dari client ke Server, dan hasilnya seperti ini:

ü  Ping 192.168.2.23

ü  Ping 192.168.100.1

 VI.            KESIMPULAN


Harus Selalu teliti dalam setiap pekerjaan.

Komentar

Postingan Populer